Tokoh Ekonomi Indonesia – Di artikel sebelumnya kami sudah memposting beberapa informasi penting tentang ekonomi termasuk pengertian ilmu ekonomi, dan juga istilah-istilah ekonomi, serta informasi mengenai fakultas ekonomi terbaik di Indonesia yang tentunya dapat menjadi bahan pertimbangan bagi anda yang sedang ingin berkuliah di sebuah Fakultas Ekonomi.
Namun pada artikel kali ini saya akan mengajak anda untuk mengenang sejarah, mengenang tokoh-tokoh nasional di masa lalu khususnya dalam bidang ekonomi yang berjasa dan memiliki kenangan tersendiri yang patut untuk kita teladani sebagai generasi penerus bangsa ini. Sampai-sampai tokoh yang akan saya ceritakan di dalam artikel ini mendapat gelar sebagai tokoh ekonomi Indonesia.
Kita tahu bahwa seorang tokoh adalah seseorang yang berjasa besar terhadap kemajuan dan perkembangan suatu bidang, dan salah satu bidang yang dimiliki dan dikuasi oleh dua tokoh yang akan kami ceritakan di bawah ini adalah bidang perekonomian. Di bidang ekonomi pun Indonesia memiliki beberapa tokoh yang berjasa dan berbicara mengenai tokoh ekonomi Indonesia maka tidak akan tuntas dengan hanya satu artikel, karena begitu banyak tokoh ekonomi Indonesia yang begitu berjasa membesarkan dan berperan besar dalam peningkatan ekonomi pembangunan di Indonesia yang dampaknya masih terasa sampai saat ini.
Namun karena keterbatasan kami, di artikel ini hanya kan membahas dua orang tokoh saja yang dinilai berjasa besar terhadap perkembangan perekonomian di Indonesia, mungkin dikesempatan lain akan dibahas tokoh ekonomi Indonesia lainnya.
1. Dr. H. Muhammad Hatta
Beliau adalah salah satu tokoh ekonomi Indonesia yang berhasil sampai menjadi menjadi wakil presiden Indonesia periode pertama di era orde lama menemani Bung Karno. M. Hatta yang lahir pada tanggal 12 Agustus 1902 di kota Bukittinggi Sumatera Barat memiliki latar belakang pendidikan ekonomi di Handel Middlebare School atau Sekolah Menengah Dagang di Batavia dan lulus pada tahun 1921. Selepas lulus di sekolah Handel Middlebare School, Hatta melanjutkan sekolah ke Sekolah Tinggi Ekonomi di Nederland Handelshogeschool, di kota Rotterdam, Belanda.
Sebagai seorang tokoh ekonomi Indonesia, Bung Hatta di kenal dengan pemikirannya yakni Hattanomics yang memiliki pilar utama berupa penguasaan aset oleh negara, kontrol terhadap swasta, dan tumbuhnya perekonomian rakyat yang mandiri. Kekuasaan aset oleh negara bukan berarti berhaluan sosialis namun tak lebih dari kontrol pemerintah dalam rangka melayani hajat hidup orang banyak dengan maksimal, meskipun kemungkinan besar masalah ekonomi tetap akan timbul. Kontrol terhadap swasta dalam artian membatasi dan mengontrol swasta agar tidak merugikan masyarakat banyak dan tetep mengutamakan keuntungan bersama,dan tumbuhnya perekonomian rakyat yang mandiri adalah impian Hatta agar masyarakat sejahtera.
2. Prof. Dr. Sumitro Djojohadikusumo
Beliau adalah salah satu tokoh ekonomi indonesia yang lahir di kota Kebumen, Jawa Tengah, pada tanggal 29 Mei 1917. Sebagaiseorang tokoh ekonomi beliau telah di percaya memangku jabatan sentral dan penting perekonomian nasional seperti Menteri Perdagangan dan Perindustrian Kabinet Natsir (1950-1951), Menteri Keuangan Kabinet Wilopo (1952-1953), Menteri Keuangan Kabinet Burhanuddin Harahap (1955-1956), Menteri Perdagangan Kabinet Pembangunan I (1968-1973), dan Menteri Riset Kabinet Pembangunan II (1973-1978). Pemikiran beliau adalah pentingnya menciptakan SDM pilihan sebagai pilar perkonomian bangsa, untuk itulah beliau mendirikan Fakultas Ekonomi di Universitas Indonesia.
Lalu beliau juga menjadi salah satu pendiri Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia di tahun 1955. Penghargaan internasional pun pernah di dapatkan dengan di angkatnya beliau menjadi salah satu dari lima ahli dunia/group of five top experts oleh PBB.
Itulah dua diantara banyak tokoh ekonomi Indonesia, masih ada tokoh-tokoh lain seperti Widjojo Nitisastro, Dr Sjahrir, Prof Dr Mubyarto, Prof. Dr. Boediono M.Ec dan masih banyak yang lainnya. Kesemuanya memiliki andil yang besar terhadap perkembangan perekonomian di Indonesia.
Namun pada artikel kali ini saya akan mengajak anda untuk mengenang sejarah, mengenang tokoh-tokoh nasional di masa lalu khususnya dalam bidang ekonomi yang berjasa dan memiliki kenangan tersendiri yang patut untuk kita teladani sebagai generasi penerus bangsa ini. Sampai-sampai tokoh yang akan saya ceritakan di dalam artikel ini mendapat gelar sebagai tokoh ekonomi Indonesia.
Kita tahu bahwa seorang tokoh adalah seseorang yang berjasa besar terhadap kemajuan dan perkembangan suatu bidang, dan salah satu bidang yang dimiliki dan dikuasi oleh dua tokoh yang akan kami ceritakan di bawah ini adalah bidang perekonomian. Di bidang ekonomi pun Indonesia memiliki beberapa tokoh yang berjasa dan berbicara mengenai tokoh ekonomi Indonesia maka tidak akan tuntas dengan hanya satu artikel, karena begitu banyak tokoh ekonomi Indonesia yang begitu berjasa membesarkan dan berperan besar dalam peningkatan ekonomi pembangunan di Indonesia yang dampaknya masih terasa sampai saat ini.
Namun karena keterbatasan kami, di artikel ini hanya kan membahas dua orang tokoh saja yang dinilai berjasa besar terhadap perkembangan perekonomian di Indonesia, mungkin dikesempatan lain akan dibahas tokoh ekonomi Indonesia lainnya.
Inilah Tokoh Ekonomi Indonesia yang Memikirkan Kesejahteraan Khalayak Banyak
1. Dr. H. Muhammad Hatta
Beliau adalah salah satu tokoh ekonomi Indonesia yang berhasil sampai menjadi menjadi wakil presiden Indonesia periode pertama di era orde lama menemani Bung Karno. M. Hatta yang lahir pada tanggal 12 Agustus 1902 di kota Bukittinggi Sumatera Barat memiliki latar belakang pendidikan ekonomi di Handel Middlebare School atau Sekolah Menengah Dagang di Batavia dan lulus pada tahun 1921. Selepas lulus di sekolah Handel Middlebare School, Hatta melanjutkan sekolah ke Sekolah Tinggi Ekonomi di Nederland Handelshogeschool, di kota Rotterdam, Belanda.
Sebagai seorang tokoh ekonomi Indonesia, Bung Hatta di kenal dengan pemikirannya yakni Hattanomics yang memiliki pilar utama berupa penguasaan aset oleh negara, kontrol terhadap swasta, dan tumbuhnya perekonomian rakyat yang mandiri. Kekuasaan aset oleh negara bukan berarti berhaluan sosialis namun tak lebih dari kontrol pemerintah dalam rangka melayani hajat hidup orang banyak dengan maksimal, meskipun kemungkinan besar masalah ekonomi tetap akan timbul. Kontrol terhadap swasta dalam artian membatasi dan mengontrol swasta agar tidak merugikan masyarakat banyak dan tetep mengutamakan keuntungan bersama,dan tumbuhnya perekonomian rakyat yang mandiri adalah impian Hatta agar masyarakat sejahtera.
Inilah Tokoh Ekonomi Indonesia yang Menekankan Pada Pentingnya Sumber Daya Manusia
2. Prof. Dr. Sumitro Djojohadikusumo
Beliau adalah salah satu tokoh ekonomi indonesia yang lahir di kota Kebumen, Jawa Tengah, pada tanggal 29 Mei 1917. Sebagaiseorang tokoh ekonomi beliau telah di percaya memangku jabatan sentral dan penting perekonomian nasional seperti Menteri Perdagangan dan Perindustrian Kabinet Natsir (1950-1951), Menteri Keuangan Kabinet Wilopo (1952-1953), Menteri Keuangan Kabinet Burhanuddin Harahap (1955-1956), Menteri Perdagangan Kabinet Pembangunan I (1968-1973), dan Menteri Riset Kabinet Pembangunan II (1973-1978). Pemikiran beliau adalah pentingnya menciptakan SDM pilihan sebagai pilar perkonomian bangsa, untuk itulah beliau mendirikan Fakultas Ekonomi di Universitas Indonesia.
Lalu beliau juga menjadi salah satu pendiri Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia di tahun 1955. Penghargaan internasional pun pernah di dapatkan dengan di angkatnya beliau menjadi salah satu dari lima ahli dunia/group of five top experts oleh PBB.
Itulah dua diantara banyak tokoh ekonomi Indonesia, masih ada tokoh-tokoh lain seperti Widjojo Nitisastro, Dr Sjahrir, Prof Dr Mubyarto, Prof. Dr. Boediono M.Ec dan masih banyak yang lainnya. Kesemuanya memiliki andil yang besar terhadap perkembangan perekonomian di Indonesia.
No comments:
Post a Comment